Select Menu

BEASISWA

BEASISWA

BEASISWA

Pelayan Rakyat

BEASISWA

BEASISWA

Pelayan Rakyat


Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)

ITB mengikuti SNMPTN dan SBMPTN untuk menerima mahasiswa baru program sarjana di semua Fakultas dan Sekolah di ITB. Selain dari pelaksanaan SNMPTN dan SBMPTN tersebut, ITB tidak menerima mahasiswa baru program sarjana melalui jalur seleksi lain.
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 merupakan sistem ujian saringan masuk perguruan tinggi negeri yang dilaksanakan secara nasional, oleh sebuah panitia terpusat yang ditunjuk oleh Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI).Tujuan pelaksanaan SBMPTN adalah untuk memilih calon mahasiswa baru yang mempunyai kemampuan akademik untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan di Perguruan Tinggi sesuai dengan batas waktu yang telah ditetapkan.
Ujian tertulis yang diselenggarakan dalam rangka Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 akan dilaksanakan secara serentak dan terpadu pada jam dan hari yang sama, dengan soal yang sama di berbagai wilayah di Indonesia, sehingga peserta diharapkan dapat memilih lokasi yang terdekat dengan penyelenggaraan kegiatan seleksi tersebut. Tempat ujian tidak menjadi bahan pertimbangan dalam proses seleksi dan penentuan kelulusan seorang calon mahasiswa di perguruan tinggi negeri yang dipilihnya.

Pada tahun 2017, ITB menawarkan semua Fakultas/Sekolah melalui SBMPTN.Khusus bagi para peserta SBMPTN yang memilih FSRD, diharuskan untuk mengikuti Ujian Keterampilan (UJK) Seni Rupa.
Pada pelaksanaan SBMPTN, setiap peserta dapat mengikuti Kelompok Ujian SAINTEK, SOSHUM atau CAMPURAN, sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku. Persyaratan bidang studi SMTA di masing-masing fakultas/sekolah di ITB pada pelaksanaan SBMPTN 2017 dapat diperoleh di laman resmi SBMPTN 2017.
Pada pelaksanaan SBMPTN 2017, ITB menawarkan Fakultas/Sekolah sebagai berikut:
A.    Kelompok Ujian SAINTEK:
  • 351031 – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), terdiri atas program studi :
    • Matematika
    • Fisika
    • Astronomi
    • Kimia
  • Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH), terdiri atas :
    • 351061 – Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati Program Sains, terdiri atas program studi :
      • Biologi
      • Mikrobiologi
    • 351126 – Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati Program Rekayasa, terdiri atas program studi :
      • Rekayasa Hayati
      • Rekayasa Pertanian
      • Rekayasa Kehutanan
      • Teknologi Pasca Panen
  • 351053 – Sekolah Farmasi (SF), terdiri atas program studi :
    • Sains dan Teknologi Farmasi
    • Farmasi Klinik dan Komunitas
  • 351015 – Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB), terdiri atas program studi :
    • Teknik Geologi
    • Teknik Geodesi dan Geomatika
    • Meteorologi
    • Oseanografi
  • 351023 – Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan (FTTM), terdiri atas program studi :
    • Teknik Pertambangan
    • Teknik Perminyakan
    • Teknik Geofisika
    • Teknik Metalurgi
  • Fakultas Teknologi Industri (FTI), terdiri atas :
    • 351083 – Fakultas Teknologi Industri Kampus Ganesa, terdiri atas program studi :
      • Teknik Kimia
      • Teknik Fisika
      • Teknik Industri
      • Manajemen Rekayasa Industri
    • 351142 – Fakultas Teknologi Industri Kampus Jatinangor , terdiri atas program studi
      • Teknik Pangan
      • Teknik Bioenergi dan Kemurgi
    • 351156 – Fakultas Teknologi Industri Kampus Cirebon, terdiri atas program studi
      • Teknik Industri
  • 351075 – Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI), terdiri atas program studi :
    • Teknik Elektro
    • Teknik Informatika
    • Teknik Tenaga Listrik
    • Teknik Telekomunikasi
    • Sistem dan Teknologi Informasi
    • Teknik Biomedis
  • 351091 – Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD), terdiri atas program studi :
    • Teknik Mesin
    • Aeronotika dan Astronotika
    • Teknik Material
  • Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL), terdiri atas :
    • 351045 – Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Kampus Ganesa, terdiri atas program studi :
      • Teknik Sipil
      • Teknik Lingkungan
      • Teknik Kelautan
    • 351134 – Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan Kampus Jatinangor, terdiri atas program studi :
      • Teknik dan Pengelolaan Sumber Daya Air
      • Rekayasa Infrastruktur Lingkungan
  • Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK), terdiri atas :
    • 351104 – Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK) – Kampus Ganesa, terdiri atas program studi :
      • Arsitektur
      • Perencanaan Wilayah dan Kota
    • 351164 – Sekolah Arsitektur, Perencanaan, dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK) – Kampus Cirebon, terdiri atas program studi :
      • Perencanaan Wilayah dan Kota
B.    Kelompok Ujian SOSHUM :
  • Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD), terdiri atas :
    •  352011 – Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) – Kampus Ganesa, terdiri atas program studi :
      • Seni Rupa
      • Kria
      • Desain Interior
      • Desain Komunikasi Visual
      • Desain Produk
    • 352033 – Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) – Kampus Cirebon, terdiri atas program studi :
      • Kria
  • 352025 – Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM), terdiri atas program studi :
    • Manajemen
    • Kewirausahaan
Khusus bagi peminat FSRD, diharuskan untuk mengikuti Ujian Keterampilan yang dilaksanakan setelah pelaksanaan ujian tertulis. Peserta Ujian Keterampilan dapat mengikuti ujian di PTN yang memiliki program studi yang mempersyaratkan Ujian Keterampilan atau PTN terdekat dari tempat pendaftaran peserta yang memiliki program studi yang mempersyaratkan Ujian Keterampilan sesuai dengan pilihan peserta.
Saat ini, ITB memiliki 3 lokasi kampus, yaitu di Bandung (jl. Ganesa no. 10 Bandung), Jatinangor (jl. Let. Jen. Purn. Dr. (HC). Mashudi no.1 Jatinangor), dan Cirebon. Ketiga kampus ini telah siap untuk mendukung kegiatan perkuliahan para mahasiswa ITB.
Hingga saat ini, sebagian besar mahasiswa ITB masih melaksanakan kegiatan perkuliahan di Kampus ITB Ganesa. Namun demikian, karena keberadaan fasilitas pendukung untuk program studi Rekayasa Hayati, Rekayasa Pertanian, Rekayasa Kehutanan, Teknologi Pasca Panen, Teknik dan Pengelolaan Sumber Daya Air, Rekayasa Infrastruktur Lingkungan, Teknik Pangan, Teknik Bioenergi dan Kemurgi, Teknik Biomedis, dan Kewirausahaan, lebih banyak berada di Kampus ITB Jatinangor, maka pada tahun kedua, mahasiswa yang mengambil program studi-program studi tersebut akan melakukan aktivitas perkuliahan di Kampus ITB Jatinangor.
Pada pelaksanaan SBMPTN 2017, tempat ujian tidak merupakan kriteria penerimaan, sehingga peserta ujian tidak perlu mengikuti ujian di tempat program studi atau Perguruan Tinggi Negeri yang menjadi pilihannya. Peserta dapat memilih lokasi ujian yang dikehendaki.
Tata cara pendaftaran peserta dan informasi pelaksanaan ujian tulis serta ujian keterampilan SBMPTN 2017 dapat diperoleh di laman resmi SBMPTN 2017 (http://sbmptn.ac.id/).

BACA JUGA
Persyaratan yang harus dipenuhi calon mahasiswa meliputi hal-hal berikut:
  • Persyaratan tidak buta warna total maupun parsial, untuk Fakultas/Sekolah/Program Studi berikut :
Fakultas/Sekolah/Program Studi
Persyaratan
Keterangan
SITH
Tidak boleh buta warna total dan parsial
SF
Tidak boleh buta warna total dan parsial
FITB
Tidak boleh buta warna total
FTTM
Tidak boleh buta warna total dan parsial
FSRD
Tidak boleh buta warna total dan parsial
Kimia – FMIPA
Tidak boleh buta warna total dan parsial
Pada saat Penjurusan di ITB
Teknik Geologi – FITB
Tidak boleh buta warna total dan parsial
Pada saat Penjurusan di ITB
Teknik Lingkungan – FTSL
Tidak boleh buta warna total dan parsial
Pada saat Penjurusan di ITB
Rekayasa Infrasuktur Lingkungan – FTSL
Tidak boleh buta warna total dan parsial
Pada saat Penjurusan di ITB
Teknik Kimia – FTI
Tidak boleh buta warna total dan parsial
Pada saat Penjurusan di ITB
  • Calon mahasiswa yang dinyatakan lulus diminta hadir sendiri (tidak dapat diwakilkan) untuk melaksanakan Pendaftaran Mahasiswa Baru pada bulan Agustus 2017, sesuai dengan jadwal masing-masing fakultas/sekolah yang bersangkutan. Calon mahasiswa yang tidak hadir pada waktu tersebut, dianggap membatalkan kelulusannya di ITB dari SBMPTN 2017.

Pelaksanaan Ujian SBMPTN 2017
Program Studi yang ada di setiap Perguruan Tinggi Negeri dibagi menjadi dua kelompok, yaitu Program Studi Kelompok SAINTEK dan Program Studi Kelompok SOSHUM.Peserta dapat memilih program studi sesuai dengan kelompok ujian yang diikuti, yaitu:
  • Kelompok ujian SAINTEK dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dari kelompok program studi SAINTEK,
  • Kelompok ujian SOSHUM dapat memilih sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dari kelompok program studi SOSHUM, dan
  • Kelompok ujian CAMPURAN dapat memilih sebanyak-banyak 3 (tiga) program studi yang merupakan campuran dari program studi kelompok SAINTEK dan kelompok program studi kelompok SOSHUM.
Ketentuan yang berlaku pada pemilihan program studi SBMPTN 2017 adalah sebagai berikut :
  • Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan.
  • Peserta ujian yang hanya memilih 1 (satu) program studi, dapat memilih program studi di PTN manapun.
  • Peserta ujian yang memilih 2 (dua) program studi atau lebih, salah satu pilihan program studi tersebut harus dari PTN yang berada dalam satu wilayah tempat peserta mengikuti ujian. Pilihan program studi yang lain dapat dari PTN di luar wilayah tempat peserta mengikuti ujian.
  • Daftar wilayah pendaftaran, program studi, daya tampung tahun 2017, dan jumlah peminat program studi tahun 2016 dapat dilihat di laman http://sbmptn.ac.id mulai bulan April 2017.
Materi yang akan diujikan pada pelaksanaan SBMPTN 2017 adalah sebagai berikut:
Ujian Tertulis
  • Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA).
  • Tes Kemampuan Dasar Saintek (TKD Saintek) terdiri atas mata uji Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika.
  • Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum) terdiri atas mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi.
Ujian Keterampilan
  • Ujian keterampilan diperuntukkan bagi peminat Program Studi bidang Ilmu Seni dan Keolahragaan.
  • Ujian Keterampilan Bidang Ilmu Seni terdiri atas tes pengetahuan dan keterampilan bidang ilmu seni.
  • Ujian Keterampilan Bidang Ilmu Keolahragaan terdiri atas tes kesehatan dan kesegaran jasmani.
  • Ujian Keterampilan dapat diikuti di PTN terdekat yang memiliki program studi yang dipilih. Daftar PTN penyelenggara ujian keterampilan secara lengkap dapat dilihat di laman http://sbmptn.ac.id.
KELOMPOK UJIAN
MATERI UJIAN TULIS
MATA UJI
  1. Saintek
TKPA
Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Verbal, Numerikal, dan Figural
TKD Saintek
Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika
  1. Soshum
TKPA
Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Verbal, Numerikal, dan Figural
TKD Soshum
Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi
  1. Campuran
TKPA
Matematika Dasar, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Verbal, Numerikal, dan Figural
TKD Saintek
Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika
TKD Soshum
Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi
Jadwal pelaksanaan ujian SBMPTN 2017 dapat diperoleh di laman resmi panitia SBMPTN 2017 (http://sbmptn.or.id).
Ketentuan yang berlaku bagi peminat Beasiswa Bidikmisi pada pelaksanaan SBMPTN 2017 di ITB adalah sebagai berikut :

Program Kemitraan Nusantara ITB
Sesuai dengan keputusan Jajaran Pimpinan Institut Teknologi Bandung, pada tahun 2017 ITB hanya menerima mahasiswa baru program sarjana melalui kegiatan SNMPTN dan SBMPTN. Seleksi penerimaan mahasiswa baru tersebut dilaksakan secara nasional oleh suatu panitia terpusat yang diberi mandat oleh Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI).
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, pada tahun 2017 ITB meniadakan program seleksi dan penerimaan mahasiswa baru melalui jalur Kemitraan Nusantara ITB (KN-ITB). Bagi calon mahasiswa yang berasal dari Perusahaan/Instansi/Pemerintah Daerah yang berminat untuk melanjutkan pendidikannya di ITB, dipersilakan untuk mengikuti SNMPTN 2017 dan/atau SBMPTN 2017.

Alamat Kontak
Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi laman Penerimaan Mahasiswa Baru ITB 2017 atau alamat berikut :
Direktorat Eksekutif Pengelolaan Penerimaan Mahasiswa dan Kerja Sama Pendidikan ITB
Gd. CCAR ITB lt. 4, Jl. Tamansari no. 64 Bandung 40116
Telp./Fax. : 022-2530689


Informasi mengenai pelaksanaan SBMPTN 2017 dapat diperoleh di laman http://sbmptn.ac.id
Khusus bagi peminat FSRD, diharuskan untuk mengikuti Ujian Keterampilan yang dilaksanakan setelah pelaksanaan ujian tertulis. Peserta Ujian Keterampilan FSRD dapat mengikuti ujian di PTN yang memiliki program studi yang mempersyaratkan Ujian Keterampilan atau PTN terdekat dari tempat pendaftaran peserta yang menyelenggarakan Ujian Keterampilan Seni Rupa. Daftar PTN yang menyelenggarakan Ujian Keterampilan Seni Rupa, dapat dilihat di laman http://sbmptn.ac.id.
ITB menyelenggarakan Ujian Keterampilan Seni Rupa pada jadwal berikut (peserta memilih 1 hari saja):
Tanggal
Waktu
Tempat
Kegiatan
Rabu, 17 Mei 2017
09.00 – 11.00 WIB
Information Center, Gd. Campus Center ITB, Jl. Ganesa no. 10 Bandung
Registrasi Peserta Ujian Keterampilan
13.00 – 17.00 WIB
Aula Barat dan Aula Timur ITB, Jl. Ganesa no. 10 Bandung
Pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa
Kamis, 18 Mei 2017
09.00 – 11.00 WIB
Information Center, Gd. Campus Center ITB, Jl. Ganesa no. 10 Bandung
Registrasi Peserta Ujian Keterampilan
13.00 – 17.00 WIB
Aula Barat dan Aula Timur ITB, Jl. Ganesa no. 10 Bandung
Pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa
Informasi lokasi pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa selengkapnya akan disampaikan kemudian melalui halaman ini.
Bagi calon mahasiswa yang akan mengikuti Ujian Keterampilan Seni Rupa di ITB, ketentuan yang berlaku untuk pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa SBMPTN 2017 adalah sebagai berikut :
  • Pada Kartu Peserta SBMPTN 2017 siswa yang bersangkutan, tercantum bahwa lokasi pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa siswa yang bersangkutan adalah Institut Teknologi Bandung (ITB).
  • Calon peserta memilih salah satu dari dua hari pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa di ITB, tanggal 17 atau 18 Mei 2017, dengan cara melaksanakan registrasi terlebih dahulu, sesuai dengan jadwal kegiatan di atas.
  • Calon peserta akan mengikuti Ujian Keterampilan Seni Rupa di ITB pada hari yang sama dengan hari pelaksanaan registrasi.
  • Melakukan Registrasi pada hari Rabu atau Kamis, tanggal 17 atau 18 Mei 2017 di ITB (peserta memilih sendiri hari pelaksanaan registrasi Ujian Keterampilan Seni Rupa), dengan membawa dokumen pendaftaran SBMPTN 2017, berupa :
    • Kartu Peserta SBMPTN 2017 yang mencantumkan ITB sebagai tempat pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa peserta.
    • Kartu Identitas (Nomor Induk Siswa Nasional/KTP/SIM/Kartu Keluarga) yang digunakan pada pendaftaran peserta SBMPTN 2017.
    • Untuk lulusan tahun 2015 dan 2016, membawa Ijazah / Surat Tanda Lulus (STL) asli.
    • Untuk lulusan tahun 2017, membawa Surat Keterangan Hasil UN (SKHUN) dan tanda lulus satuan pendidikan dari Kepala Sekolah yang dilengkapi dengan pasfoto berwarna terbaru dan dicap oleh Sekolah.
Pada saat pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa, hari Rabu atau Kamis, tanggal 17 atau 18 Mei 2017 di ITB, membawa kelengkapan dan alat tulis sebagai berikut :
  • Kartu Peserta SBMPTN 2016
  • Pensil ukuran 2B, 3B, 4B, 5B, dan 6B, rautan pensil, serta penghapus pensil
  • Papan Alas Gambar ukuran A3
  • Tidak diperkenankan membawa penggaris
  • Ujian Keterampilan bagi peserta yang bersangkutan dilaksanakan pada hari yang sama dengan waktu registrasi peserta.
  • Calon peserta telah hadir di lokasi pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa SBMPTN 2017 paling lambat 30 menit sebelum pelaksanaan Ujian Keterampilan Seni Rupa tersebut di mulai.
  • Lulusan tahun 2017 memakai seragam sekolah baju putih dan rok/celana abu-abu serta bersepatu tertutup, bagi peserta lulusan tahun 2015 dan 2016, memakai baju putih dan rok/celana warna gelap berbahan casual, serta bersepatu tertutup.

Ketentuan Pembiayaan
Pada tahun 2017, ITB tidak lagi memberlakukan pembiayaan pendidikan dengan menggunakan komponen Biaya Penyelenggaraan Pendidikan yang dibayar di Muka (BPPM) dan Biaya Penyelenggaraan Pendidikan per Semester (BPPS). Mulai tahun 2013, ITB menerapkan ketentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa ITB di fakultas/sekolah non Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM).
Uang Kuliah Tunggal (UKT) di ITB (non SBM) sebesar Rp. 10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah) per semester. Sedangkan biaya pendidikan untuk Sekolah Bisnis dan Manajemen (non-reguler) adalah sebesar Rp. 20.000.000,- (Dua puluh Juta Rupiah) per semester. Bagi para mahasiswa akan disediakan berbagai beasiswa yang disesuaikan dengan kemampuan ekonomi orang tua, sehingga bagi para mahasiswa akan dikenakan biaya pendidikan per semester yang besarnya berkisar antara Rp. 0,- (Nol Rupiah) s.d. Rp. 10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah).

Kata Pengantar


Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi, Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 126 Tahun 2016  tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri, dilakukan melalui: Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri. SBMPTN  2017 adalah seleksi berdasarkan hasil ujian tertulis dalam bentuk cetak (paper based testing) atau menggunakan komputer (computer based testing), atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan calon Mahasiswa, dilakukan secara bersama di bawah koordinasi panitia pusat.
Pembiayaan penyelenggaraan SBMPTN dibebankan kepada peserta seleksi dan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Peserta SBMPTN dari keluarga kurang mampu secara ekonomi dan mempunyai prestasi akademik tinggi dapat mengajukan dana bantuan biaya pendidikan Bidikmisi. 
Informasi SBMPTN 2017 meliputi: ketentuan dan persyaratan umum, tata cara pembayaran biaya seleksi, tata cara pendaftaran, jadwal pelaksanaan, dan jumlah pilihan PTN serta program studi. Secara rinci, informasi lengkap mengenai SBMPTN 2017 dapat dilihat di laman http://www.sbmptn.ac.id.



Latar Belakang


Seleksi bersama dalam penerimaan mahasiswa baru di lingkungan PTN  melalui ujian tertulis secara nasional yang selama ini telah dilakukan menunjukkan berbagai keuntungan dan keunggulan, baik bagi peserta, PTN, maupun bagi kepentingan nasional. Bagi peserta, seleksi bersama menguntungkan karena lebih efisien, murah, dan fleksibel. Hal ini dikarenakan adanya mekanisme lintas wilayah.
Berdasarkan pengalaman dalam melaksanakan SBMPTN, yaitu seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui ujian tertulis atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan, maka pada tahun 2017 melaksanakan Ujian tertulis yang terdiri dari Paper-Based Testing (PBT) dan Computer-Based Testing (CBT), yang dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2015, 2016, dan 2017 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat, serta lulusan Paket C tahun 2015, 2016, dan 2017.
Ujian tertulis yang terdiri dari PBT dan CBT menggunakan soal-soal ujian yang dirancang mengikuti kaidah-kaidah akademik pengembangan tes. Ujian tertulis SBMPTN dirancang untuk mengukur kemampuan dasar yang dapat memprediksi keberhasilan calon mahasiswa di semua program studi, yakni kemampuan penalaran tingkat tinggi (higher order thinking), yang meliputi potensi akademik, penguasaan bidang studi dasar, bidang sains dan teknologi (saintek) dan/atau bidang sosial dan humaniora (soshum). Selain mengikuti ujian tertulis (PBT atau CBT), peserta yang memilih program studi Ilmu Seni dan/atau Keolahragaan diwajibkan mengikuti ujian keterampilan.



Tujuan


Tujuan SBMPTN 2017 adalah sebagai berikut:
  1. Menyeleksi calon mahasiswa yang diprediksi mampu menyelesaikan studi di perguruan tinggi dengan baik.
  2. Memberi kesempatan bagi calon mahasiswa untuk memilih lebih dari satu PTN lintas wilayah.



Ketentuan Umum dan Persyaratan


1.   Ketentuan Umum
SBMPTN 2017 merupakan seleksi yang dilakukan oleh  PTN di lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) dan Kementerian Agama secara bersama di bawah koordinasi Panitia Pusat dengan seleksi berdasarkan hasil ujian tertulis dalam bentuk cetak (Paper Based Testing) atau menggunakan komputer (Computer Based Testing), atau kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan calon mahasiswa.

2.   Persyaratan
  1. Pendaftaran
    1. Bagi lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat dan Paket C tahun 2015 dan 2016  harus memiliki ijazah.
    2. Bagi lulusan SMA/SMK/MA atau sederajat dan Paket C tahun 2017 telah memiliki Surat Keterangan Lulus Pendidikan Menengah atau Ijasah Paket C. Surat Keterangan Lulus sekurang-kurangnya memuat informasi jati diri dan foto terbaru yang bersangkutan serta dibubuhi cap yang sah.
    3. Peserta seleksi memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di program studinya.
  2. Penerimaan
    Peserta seleksi lulus pendidikan menengah, lulus SBMPTN 2017, sehat, dan memenuhi persyaratan lain yang ditentukan oleh masing-masing PTN penerima.



Prosedur Pendaftaran


  1. Pendaftaran SBMPTN 2017 dilakukan secara online. Tata cara pendaftaran secara lengkap dapat dilihat pada laman http://pendaftaran.sbmptn.ac.id.
  2. Tata cara pengisian borang pendaftaran ujian tertulis dan keterampilan dapat diunduh (download) dari laman http://download.sbmptn.ac.id mulai tanggal 4 April 2017.
  3. Pendaftaran online Paper-Based Testing (PBT) dan Computer-Based Testing (CBT) dan dibuka dari tanggal 11 April 2017 pukul 08.00 WIB sampai dengan 5 Mei 2017 pukul 22.00 WIB. Pendaftaran online CBT akan ditutup apabila jumlah kuota pendaftar telah terpenuhi.



Jenis Ujian


  1. Ujian Tertulis (PBT atau CBT)
Materi Ujian Tertulis terdiri atas:
  1. Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA).
  2. Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek) terdiri atas mata uji Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika.
  3. Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum) terdiri atas mata uji Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi.
  1. Ujian Keterampilan
Ujian Keterampilan diperuntukkan bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan keolahragaan terdiri dari :
  1. Ujian Keterampilan seni rupa dengan mata uji tes menggambar, tes pengetahuan dan wawasan seni rupa.
  2. Ujian Keterampilan seni tari dengan mata uji tes tari bentuk, tes kreatifitas tari, tes imitasi gerak, serta tes pengetahuan dan wawasan seni tari (dalam bentuk wawancara).
  3. Ujian Keterampilan seni musik dengan mata uji tes musikalitas, tes praktik instrumen, serta tes pengetahuan dan wawasan seni musik (dalam bentuk wawancara).
  4. Ujian Keterampilan seni drama/teater dengan mata uji tes praktik monolog, tes pantomim, serta tes pengetahuan dan wawasan seni drama/teater (dalam bentuk wawancara)
  5. Ujian Keterampilan olahraga dengan mata uji tes kesehatan dan tes keterampilan motorik.
Peserta dapat mengikuti Ujian Keterampilan di PTN terdekat yang memiliki program studi yang sesuai dengan pilihan peserta. Daftar PTN penyelenggara ujian keterampilan secara lengkap dapat dilihat di laman http://www.sbmptn.ac.id.


Kelompok Ujian


Kelompok ujian SBMPTN terbagi menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu:
  1. Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dengan materi ujian TKPA dan TKD Saintek.
  2. Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum) dengan materi ujian TKPA dan TKD Soshum.
  3. Kelompok Ujian Campuran dengan materi ujian TKPA, TKD Saintek, dan TKD Soshum.
Setiap peserta dapat mengikuti kelompok ujian Saintek, Soshum, atau Campuran.


Kelompok Program Studi dan Jumlah Pilihan


  1. Program Studi yang ada di PTN dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok Saintek  dan kelompok Soshum.
  2. Peserta dapat memilih program studi sebanyak-banyaknya 3 (tiga) program studi dengan ketentuan sebagai berikut:
    1. Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Saintek, maka peserta mengikuti kelompok ujian Saintek.
    2. Jika program studi yang dipilih semuanya dari kelompok Soshum, maka peserta mengikuti kelompok ujian Soshum.
    3. Jika program studi yang dipilih terdiri dari kelompok Saintek dan Soshum, maka peserta mengikuti kelompok ujian Campuran.
  3. Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan.
  4. Peserta ujian yang hanya memilih 1 (satu) program studi dapat memilih program studi di PTN manapun.
  5. Peserta ujian yang memilih 2 (dua) atau 3 (tiga) program studi, salah satu program studi pilihannya harus di PTN yang berada dalam satu wilayah pendaftaran dengan tempat peserta mengikuti ujian. Pilihan Program Studi yang lain dapat di PTN yang berada di luar wilayah pendaftaran tempat peserta mengikuti ujian.
  6. Daftar wilayah pendaftaran, program studi, daya tampung per PTN tahun 2017, dan jumlah peminat program studi per PTN tahun 2017 dapat dilihat di laman http://www.sbmptn.ac.id mulai tanggal 4 April 2017.



Biaya Seleksi Ujian Tertulis dan Keterampilan


  1. Biaya seleksi yang ditanggung oleh peserta adalah sebesar Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah).
  2. Biaya seleksi dapat dibayarkan melalui salah satu bank berikut: Bank Mandiri atau Bank BNI atau Bank BTN.
  3. Biaya seleksi yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apa pun.


Jadwal Ujian


  1. Ujian Tertulis (PBT dan CBT) :
    PBT dan CBT dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 16 Mei 2017
  2. Ujian Keterampilan :
    Ujian Keterampilan dilaksanakan pada hari Rabu dan/atau Kamis, tanggal 17 dan/atau 18 Mei 2017


Pengumuman Hasil Seleksi


Hasil ujian akan diumumkan pada tanggal 13 Juni 2017 mulai pukul 17.00 WIB dan dapat diakses di laman http://www.sbmptn.ac.id.


Peserta Pelamar Program Bidikmisi


  1. Calon peserta penerima Bidikmisi terlebih dahulu harus mempelajari prosedur pendaftaran program Bidikmisi melalui laman http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id
  2. Calon peserta penerima Bidikmisi terlebih dahulu harus mendaftar ke laman http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id
  3. Calon peserta penerima Bidikmisi yang dinyatakan memenuhi persyaratan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemristekdikti akan memperoleh Kode Akses Pendaftaran (KAP) dan Personal Indentification Number (PIN) untuk mendaftar SBMPTN 2017, tanpa harus membayar biaya seleksi.
  4. Calon peserta penerima Bidikmisi yang dinyatakan tidak diterima melalui SNMPTN 2017, dapat menggunakan KAP dan PIN (yang diperoleh dari Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemristekdikti) untuk mendaftar SBMPTN 2017, tanpa harus membayar biaya seleksi.
  5. Calon peserta penerima Bidikmisi yang telah dinyatakan lulus melalui SNMPTN 2017 dan berkeinginan untuk mendaftar SBMPTN 2017, maka calon peserta harus memperoleh KAP dan PIN baru melalui laman http://pendaftaran.sbmptn.ac.id. Selanjutnya, calon peserta harus mendaftar SBMPTN 2017 melalui http://pendaftaran.sbmptn.ac.id dengan menggunakan KAP dan PIN baru untuk memperoleh slip pembayaran guna membayar biaya seleksi SBMPTN 2017 ke Bank Mandiri atau Bank BNI atau Bank BTN.


Laman Resmi dan Alamat Panitia Pusat


  1. Informasi resmi mengenai SBMPTN 2017 dapat diakses melalui laman  http://www.sbmptn.ac.id.
  2. Informasi resmi juga dapat diakses melalui laman http://halo.sbmptn.ac.id, dan call center 0804 1 456 456.
  3. Alamat Panitia Pusat SBMPTN 2017:
Gedung dr. Prakosa (Lt.2)
Kantor Pusat Universitas Sebelas Maret
Jl. Ir. Sutami No 36A, Kentingan Surakarta 57126
Telp. 0271-7890329, Fax. 0271-636268
Email: panpus.snmptn.sbmptn@mail.uns.ac.idSegala perubahan ketentuan yang berkaitan dengan pelaksanaan SBMPTN 2017 akan diinformasikan melalui laman http://www.sbmptn.ac.id.



Lain-lain


Segala perubahan ketentuan yang berkaitan dengan pelaksanaan SBMPTN 2017 akan diinformasikan melalui laman http://www.sbmptn.ac.id.